Wednesday, December 28, 2005
Maling Motor...
nah pas sampai di sana ada keributan, ternyata ada maling motor ditangkep (keep in mind that i work in a campus) dan semua mahasiswa, karyawan, dosen dan jajaran petinggi kampus tumplek di depan kantor satpam untuk melihat si maling...
pas si maling keluar dari kantor satpam keriuhan pun terjadi.. maling yang udah dilucuti bajunya (tertinggal hanya celana dalam berwarna hijau.. hehehe.. jadi inget si kolor ijo) kini dihujani oleh tendangan gebukan dan hinaan dari semua orang (keep in mind that most of 'em are boyz.. not to be sexist or anything) ... wuiiiihhhh... serem...
nah yang paling serem adalah karen kericuhan itu polisi (yang cuma ada satu) menembakkan senjatanya ke atas...... GUE PANIK 'BRO karena GUE NONTON KERIUHAN ITU DARI LANTAI 3 TEPAT DI ATAS AMUK MASA ITU !!!!! gila nggak sih!!! yang ada di pikiran gue adalah what if a bullet hits me.. what would happen next? jadi aja gue ngabur ketakutan ke ruangan ... sumpee i don't want to die being hit by a bullet like that...
pertanyaan gue, bagi orang yang ngerti.. are police suppose to do that in a place that have second, third and fourth floor?? tolong dijawab... jadi besok2 kalo ada riot kaya gitu gue siap ngabur aja.....
Tuesday, December 27, 2005
Learning to be humble.....
seumur hidup gue, gue selalu diajarin sama lingkungan untuk menunjukkan siapa diri gue (terimakasih berat kapitalisme!!!) tapi pengalaman-pengalaman minggu belakangan ini gue belajar banget untuk menjadi humble... rendah hati..... karena ternyata hidup itu ternyata nggak bisa selalu tentang GUE doang...
kemaren gue reuni sama sahabat-sahabat lama...
kemaren gue belajar untuk mendengarkan lebih banyak dibanding untuk berbicara...
kemaren gue belajar untuk mensyukuri hidup gue
kemaren gue belajar untuk menghargai keputusan orang lain...
cerita2 yang gue denger kemaren mengenai kehidupan 3 sahabat gue itu bikin gue yang dulu merasa bahwa perkawinan adalah sebuah jalan yang salah ... luluh... dan merasa bahwa perkawinan adalah sebuah choice yang layak dipertimbangkan. Ada pandangan lain yang timbul setelah gue denger cerita 3 ibu muda ini. Dari cerita suami males ngangkat telefon di rumah saat si istri sibuk masak sampe cerita istri yang sudah heboh nyiapin cerita untuk dikisahkan ke suaminya, tapi gara-gara pulang kantor keduanya udah kecapekkan,jadi rencana untuk cerita hangus begitu aja. hahahaha....dari cerita kocak yang kecil-kecil itu gue baru sadar bahwa marriage teaches you to be humble... in marriage you are still 2 people trying to cooperate... thats why you need to be humble.. karena sekarang hidup lo udah lo share sama orang lain yang juga telah rela nge-share idup dia sama lo...
are you guys getting any of this?
well pokoke... gue cuma mau bilang kamis malem kemaren gue belajar banyak banget!
makasih guys !!
Wednesday, December 21, 2005
DAY FIVE (Sunday Dec 18)
Last Day…. Mbak Novie udah baikkan jadi hari ini kita bisa nonton barerng… namun karena ada acara mendadak Dewi dan Mbak Novi meninggalkan gue untuk nonton film KAMI ANAK
KAMI ANAK
Film pertama ini bikin gue harus merogoh-rogoh tisyu dalam gelap… Gila !!! Gue terharu jaya… Cara bertuturnya sangat santai dan nyaman.. namun karena begitu polosnya jiwa gue sampe ndak tahan… Bercerita soal TORI seorang anak
JOKI KECIL
Film kedua ini ngebawa kita ke daerah
MYTH, MONSTER and HOBBIT
Film terakhir dan yang terpanjang… Film dengan animasi yang cerah dan narasi yang penuh canda ini SAYANG NGGAK PAKE SUBTITLE jadi banyak anak-anak yang nonton nggak ngerti, padalah film ini bercerita tentang mitos mengenai naga, yodha, burung api phoenix dan hobbit sang manusia kerdil ciptaan Tolkien… film documenter ini memang dibuat untuk televise jaid kita bisa melihat jeda-jeda untuk iklan… tapi jeda itu nggak sempet bikin gue bete karena the story fascinates me… bercerita tentang perjalanan Lawrence Blair ke pelosok Indonesia dan membahas mengenai makhluk-makhluk Indonesia yang mungkin saja jadi ide dari pembuatan mitos-mitos Inggris… Keren.. Cuma seperti gue bilang tadi sayang ndak ada subtitile karena kasian anak-anak kecil yang nonton……
Film kedua, gue bertemu dengan Dewi dan Mbak Novi di Djakarta Theater untuk nonton NOI ALBINOI Djakarta Theater 2-
Film kelam…
Bercerita tentang Noi yang seperti kebanyakan remaja lainnya selalu mencoba memberontak. Saat lo jadi remaja frustasi dan hidup di wilayah terasing
Filmnya si Dewi banget… bagi gue adalah UNTUNG Cuma 93 menit… dan ceritanya bisa dimengerti.. walau hati gue nggak terlalu jatuh kedalamnya…
Film terakhir di JIFFEST bagi gue adalah THE PRESIDENT BARBER Djakarta Theater2-
Ketawa, Pilu dan sedikit tersindir….. itu perasaan gue waktu liat film ini….
Definisi komedi yang dilekatkan pada film ini bikin gue bertanya-tanya… Film ini bermuatan politis.. menggambarkan kehidupan politik di negara Korea Selatan yang baru mulai menjadi demokratis.. Menggambarkan kecurangan-kecurangan pemilu, perebutan kekuasaan di pucuk pimpinan sampai penculikan-penculikan rahasia yang dilakukan oleh negara. Namun digambarkan dengan amat sangat sederhana dari kacamata seorang pemotong rambut presiden yang sangat sederhana yang tinggal satu dekat dengan istana Presiden (The Blue House) jadi terasa ringan *eh tapi kenapa gue masih merasa tersindir ya?*
Film ini ngasih liat gambaran kehidupan politik negara-negara yang sedang berkembang dengan segala kekelamannya namun dengan
Dan at the end yang bikin gue terharu adalah bahwa film ini tidak mencoba mencari yang salah siapa. Dia konsisten memperlihatkan bagaimana seorang pemotong rambut yang bersahaja tetap pada penghormatannya terhadap negara dan pemerintah yang telah menghancurkan kehidupannya karena That’s the only thing he knows how to do….
See you next year ya, JIFF….
DAY FOUR (Saturday Dec 17)
Hari keempat dari Mbak Novie tumbang… Gue ditemani Dewi sekarang untuk nonton 3 film lagi….
4.45 pm. Djakarta Theater 1. FAR SIDE OF THE MOON…
Ini film pertama yang gue nggak liat openingnya.. padahal dalam kamus gue dalam nonton film, bagian pertama adalah point crusial dalam mengerti sebuah film…. Jadi aja sedikit bete saat gue masuk ternyata layar udah ada gambar seorang adik dan kakak yang sedang bertengkar mengenai jalan hidup.
Film ini katanya masuk dalam kategori drama komedi.. tapi sumpee mampus gue nggak ngerasa ada muatan komedi dalam film ini… maybe Canadian have a different view of what comedy is… I dunno…
Film ini kayanya (gue pake kayanya karena sampe the end of the movie gue nggak bisa nemuin focus dan pesan besarnya…) mau bercerita tentang pilihan hidup. Seorang ibu yang memilih untuk mati, Seorang anak pintar yang memilih untuk menjadi sedih. Seorang anak kaya memilih untuk lari dari sedih…. Semua pilihan ini dikaitkan dengan kekaguman terhadap alam luar angkasa.
Warna di film ini sumpe keren banget, Film ini selalu memperlihatkan kontras-kontras yang keren dengan caranya sendiri. Dinding-dinding rumah yang di cat dengan warna-warna kuat , baju dan sepatu yang mendukung warna itu dan diletakkan dalam sebuah komposisi tertentu sehingga I can’t help not to admire it.. Terlihat bahwa si film makernya lebih berat pada komposisi benda dibanding dengan focus kepada orangnya.
Emang sih kalo ngebicarain pilihan hidup, orang akhirnya hanya bisa mengangkat kedua bahunya dan bilang I dunno.. mungkin itu alasan kenapa film ini berakhir dengan mengambang (dalam arti denotative dan connotative)….
Film kedua adalah film yang gue nanti-nantikan THUMSUCKER Djakarta Theater
2. Ada
3. Kenapa Justin yang baru overcome his addiction to pills tiba-tiba bisa melarikan diri ke pelukan si cewek dan jadi drug user??? Di kepala gue sih ada alasannya
4. Tokoh si ayah dan si Adik yang sebenernya msih bisa dikembangkan sayang nggak di sentuh sama sekali….. pada hal gue penasaran sama si adik saat dia bilang.. “you think that you are the only one with problems.. well, when you are acting weird and everything.. I have to step up and be normal…..” Gila kalimat yang keren yang bikin gue terus terngiang-ngiang…. Acungan jempol buat yang bikin !!! Nah melihat itu.. kenapa tokoh si adik nggak keliatan jadi sebuah pertanyaan.
5. Kenapa si pacar Justin nggak mau terlihat buka baju… mmm…..itu yang nggak terselesaikan….dan agaknya bikin penasaran karena Justin makes a big fuss about it dan bikin dia merasa frustasi….
Wah kaya segitu aja kali ye yang bisa gue inget tentang kejanggalan dalam film ini.. Tapi I think this is a good movie walaupun jalannya lambat banget…. Untuk film yang berdurasi 95 menit seharusnya dia bisa memempatkan cerita .. nggak coba eksplore new character…. Tapi it’s a good movie because of the unique idea in it.
Film terakhir gue udh mau tewas dengan sukses… Firman balik jadi gue nonton sama Dewi aja … udah pukul
Lelah !!!!
Itu yang gue bisa omongin buat film yang gue tonton pukul 9 malem ini… Setelah seharian nonton film.. gue salah milih film The Return untuk jadi film penutup gue untuk hari itu…
Film ini sebenernya bagus (kalau kata temen gue, Si Dewi yang sesekali nengok ke arah gue yang beberapa kali terlelap saat nonton film ini….) emang lambat sekali jalan ceritanya namun detailnya begitu mempesona sampai si Dewi berbahagia nonton nya…
The Return adalah sebuah film mengenai perjalanan. Sebuah perjalanan dalam satu kehidupan anak manusia yang memperlihatkan kedatangan, kepergian dan kembali pulang. Berkisah mengenai 2 orang saudara laki-laki yang tiba-tiba kedatangan ayahnya yang telah pergi selama 12 tahun lamanya tanpa cerita. Dengan perlahan dan memperlihatkan gambar yang kelam nyaris hitam-putih.. film ini bercerita mengenai bagaimana kedua saudara itu menerima ayahnya kembali.
Film kelam ini mengakhiri perjalanan gue untuk hari sabtu di JIFFEST 2005.. masih ada one more day to go… dan gue masih up and ready aja… asal nggak dikasih film lambat dan kelam.. gue akan masih bisa tersenyum….
DAY THREE. Friday (Dec 16)
Udah hari ketiga tapi semangat gue masih membara untuk nonton… Hari ini jadwal gue tertulis
Sori dori mori stoberi…
Pernyataan maaf diatas gue perlu tulis sebelum gue menulis tentang film ini…
Sumpe.. gue pikir semua film itu ada bagusnya , kalo nggak storinya bagus, ide ceritanya bagus or gambar yang bagus… Tapi kok…..
Waktu gue ngeliat ini, gue ngerasa gue lagi nonton tivi di rumah dan disuruh ngeliat laporan mengenai tsunami…. Wawancara film maker terhadap seorang survivor tsunami jadi sebuah rengekan mencela pemerintah dan ratapan pilu orang berkeluh kesah… gue, in spite of those who loves the wining and the crying of the victims, sebel banget sama film ini… Karena banyak sekali ironi yang terbaca. Gambaran Aceh dengan lautnya yang indah 11 bulan setelah tsunami sangat terganggu dengan footage-footage gambar orang menangis dan menyesali nasib… Lagu “Rumah Kita Sendiri” dari GODBLESS yang berkata lebih baik disini di nodai dengan adanya statement.. “Kita miris melihat kampong seberang yang sudah mendapat bantuan.. sedang kita belum..”
Kalau gue punya kemampuan dan kesempatan (hehehe… yang nggak gue punya.. karena gue Cuma bisa nyela…. ) Gue bakal bikin film ini mengenai documentary si Irfandi penyelam yang langsung balik ke laut setelah tsunami untuk mencari besi tua.. gue bakal fokusin ke Irfandi si penyelam itu.. dan bagaimana proses dia mendapat uang dan dunia bawah lautnya Aceh setelah tsunami… Dan pastinya akan ada lebih banyak musik dibandingkan dengan film ini.. film ini terasa kosong… ada adegan dimana musik latarnya adalah adzan subuh begitu menyayat kenapa nggak ada lagi suara-suara musik latar kecuali adegan itu? Sok tau banget ya gue?
Sekali lagi film ACEH yang hanya seperti menonton laporan khusus mengenai Aceh di televisi swasta
Kok jadi nyela terus gini yah?
Jogja Banget !!!!!
Lucu, nyeleneh isinya banyolan abis…
Bahkan Sultan aja jadi becandaan dengan di samakan dengan kartun SpongeBob…
Gue acungin 4 jempol gue
Film ini bikin gue mau belajar nari….. cihuy…..
Film documentary yang memperliatkan bagaimana beberapa sekolah negeri di Amerika Serikat memasukkan program menari dalam kurikulumnya supaya anak-anak (yang rata-rata tinggal di wilayah penggiran
Cara bertutur film dokumeter yang seperti cerita ini sangat menyenangkan… pembuatnya nggak perlu campur tangan banyak untuk membuat film ini menjadi begitu menyenangkan karena MENARI itu sendiri adalah suatu hal yang menyenangkan..
Film terakhir untuk hari ini berjudul DEAR FRANKIE –Djakarta Theater
Sori kepada orang-orang ganteng yang merasa offended….
Coz face it, most of you are really that bad!
DAY TWO (Thursday Dec 15)
This day was suppose to star with the film called Passabe.. tapi di cancel jadi gue nonton WORLD ANIMATION di Teater Kecil
Isinya potongan-potongan animasi yang terdapat di iklan dan video klip di Inggris… sayang gue bukan orang Inggris jadi nggak bisa multi bahasa seperti orang-orang Eropa lainnya, jadi beberapa iklan gue Cuma ternganga karena ndak ngerti ceritanya, walaupun dengan hanya ngeliat gambar aja gue udah cukup seneng (abis sumpe mampus keren ) ada beberapa yang fascinates me
- sebuah video klip yang gue lupa dari siapa.. pokoke lagunya kacau banget (pendapat pribadi gue) tapi ngeliat animasi yang dilakukan disana bikin gue… menikmati gambar yang ada tanpa hirau terhadap musik cadas yang menjadi latarnya.
- Klip Cold Play sumpe keren banget !!!!
- Iklan layanan masyarakat Inggris tentang pelecehan anak… yang ngegambarin seorang ayah yang brutal yang memukuli anaknya.. si anak di iklan itu digamabrin sebagai kartun jadi digebukin di tending… si anak menerimanya dengan
Kalimat itu nyantol di kepala gue saat gue disuruh mendeskripsikan film yang gue baru tonton tanggal 15 Desember ini. Ini bukan film yang biasanya jadi favorit gue untuk nonton karena story line –nya nggak jelas. Gue suka rese sama film yang nggak ada alur ceritanya karena gue merasa nggak bakal ngerti pesan yang mau disampaiin sama si film maker kalo story linenya berantakan. Tapi untuk film KONTROLL ini, I’m willing to make an exception. Film dengan alur cerita yang berantakan ini diawali dengan pernyataan dari kepala stasiun kereta api bawah tanah
Kilasan-kilasan cerita ini ndak memiliki ending .. it’s just there for the people to watch, pembuat filmnya tidak berupaya untuk menceritakan kelanjutannya karena focus cerita dia adalah pada seorang tokoh penjaga tiket yang takut untuk keluar dari bawah tanah. Dan cerita ini juga nggak diberi embel-embel alsan dan akhirnya bagaimana.
Film dengan judul panjang ini gue tonton bareng sama KONTROLL, jadi it makes 2 movies in a row yang gue tonton penuh dengan keanehan. Beda dengan KONTROLL yang nggak punya cerita yang jelas, SPRING SUMMER FALL WINTER .. AND SPRING AGAIN ini ceritanya terlalu amat sangat sumpee mampus sederhana banget… saking sederhananya sampe gue takjub…..
…..JANGAN MENCINTAI SESUATU,KARENA APA YANG KAMU CINTAI PASTINYA DICINTAI OLEH ORANG LAIN JUGA…JADI KALAU KAMU MENCINTAI SESUATU BERSIAPLAH UNTUK MELEPASKANNYA….
Day One (wednesday Dec 14)
This is the first day of my 5 days marathon on Jakarta International Film FESTival 2005. The first day of watching endless magical movies…
Film Turtle Can Fly ini adalah film pertama yang gue tonton di JIFFEST 2005. Dan hasilnya adalah WOOW!!! Gue tercengang. Sebuah pesan tentang perang dari sisi yang sangat berbeda. Sebuah perang tanpa scene-scene yang berdarah-darah dan teriakan-teriakan horror. Sebuah perang yang mungkin bagi orang
Cerita berawal dari jatuh cintanya seorang remaja laki-laki yang dijuluki Satellite, tukang reparasi antenna di sebuah tempat pengungsian di perbatasan Iran-Iraq, kepada seorang gadis yang selalu terlihat menggendong seorang anak berumur 2 tahun di pundaknya. Tapi sebagaimana perang selalu berhasil mengubah hidup orang, cerita cinta anak remaja ini pun tidak sama dengan cerita cinta lainnya. Dalam film ini perang tidak sekedar dijadikan latar, namun jiwa dari perang itu menjadi plot utama. Satellite yang rela memberikan tali, (yang jarang adanya pada waktu itu) bagi gadis pujaannya, Satellite yang rela mengangkat air dari mata air bagi sang gadis, Satellite yang menyisihkan masker oksigen bagi sang gadis, Satelitte yang ikut menjaga anak sang gadis hasil perkosaan tentara, Satelitte yang rela berbagi wilayah pembersihan ranjau dengan kakak sang gadis. Sebuah cerita cinta yang hanya bisa terjadi pada situasi perang.
Cerita ini berlanjut dengan mendalami pengalaman sang gadis mengenai perang. Kefrustasiannya dalam memelihara anak hasil perkosaan, perseteruannya dengan kakaknya yang sayang dengan anak itu, dan keengganannya pada Satellite yang selalu membantu. Perang memang selalu mengerikan, bila kita memakai kacamata seorang anak untuk melihatnya, perang menjadi sesuatu yang sangat amat menjijikkan. Dari film ini gue bisa liat bagaimana sebuah perang mengubah seorang anak riang dan penuh dengan kehidupan menjadi seorang pemimpin yang harus menjaga puluhan anak buahnya dalam mencari ranjau untuk dijual, gue bisa liat bagaiamana seorang anak remaja yang bijak dan mampu meramal menjadi seorang bapak tanpa tangan bagi seorang anak yang dibenci ibunya sendiri, gue liat seorang gadis muda yang terpaksa menjadi seorang ibu dari seorang anak yang tidak diinginkannya. SIAL EMANG ‘LU PERANG……
Acungan jempol bagi filmmakernya puny ide dan mampu mengeksekusinya dengan sempurna… Gambar-gambar di film ini terlihat begitu natural karena tidak menggunakan teknik-teknik pengambilan gambar yang heboh, jadi mata gue ngerasa we are not watching a movie, but looking at real life!! .
Acungan jempol lainnya buat ide cerita yang nggak mau jatuh ke kubangan gelap mengenai perang, lelucon-lelucon yang keren ditebar sana-sini tanpa sungkan, membuat emosi penonton naik turun nggak karuan…. DAMN, YOU GUYS ARE GREAT !!
Acungan jempol buat para pemainnya yang terlihat dapet karakternya (tapi kayanya gue nggak pernah deh liat film festifal yang pemainnya nggak OK!!)
Emang layak banget film ini jadi best film tahun 2004 di
The second movie for today is THE SEA INSIDE (
Ramon adalah seorang yang cacat dari leher kebawah, tapi kecacatanya hanya membuktikan bahwa manusia memang hanya butuh kepalanya saja untuk bisa hidup bahagia. Ramon memberikan sebuah konsep baru dari POWER. Ramon yang menyenangkan dan selalu menulis dengan mulutnya itu ingin MATI. Bukannya dia nggak tahan sama hidup, tapi dia merasa dia sudah cukup menikmati hidup dan ingin melakukan sesuatu yang berbeda, yaitu mati.
Proses Ramon dalam mencari kematian membuat penonton menguras air mata. Pertanyaan-pertanyaan mengenai hidup, mati, bahagia, jatuhcinta, frustrasi dan laut membuat penonton sendiri menjadi ikut mempertanyakan hidupnya masing-masing.
Nonton film ini bener-bener menguras emosi gue, keluar dari theater rasanya gue tinggal daging dan kulit saja. Gila this movie just drain the life outta me.
Beda dengan Turtle Can Fly, Film The Sea Inside pake teknik kamera yang keren untuk mendukung jalan pikiran Ramon yang penuh fantasi (iya lah… saat lo hanya bisa tidur doing di tempat tidur ‘lo, yang melanglang buana adalah kepala ‘lo). Kekaguman dan pendalaman film maker terhadap laut bikin kita bisa liat gambaran laut yang indah, berwarna hijau di kontraskan dengan pasir yang coklat muda. This film has great shot in it, sayang proyektornya ndak focus banget, jadi agak bikin nggak enak mata waktu awal-awal nonton.
‘Why do you want to die?’
‘Like my father always says that it’s going to rain tomorrow and it will, I know that I want to die.’
Sebuah jawaban berdasarkan feeling dan rasionalitas yang bikin sedih, karena it reminds me that all my life I’ve been doing what my heart says….
Film ini penuh dengan simbol-simbol yang gampang di cerna dan kalimat-kalimat yang puitis dan (menggunakankan vocabulary yang gue dapet dari Vitri) NANCEP ABIS !!
Hehehe… nggak salah dia dinobati film asing terbaik di Academy Award dan Golden Globe… Film ini emang dasyat.. walau waktu 125 menit terasa amat lama karena you keep crying all the time.
Sunday, December 04, 2005
the end of 2005
now at the end of 2005 i saaaaaw every dream that i treasure are falling apart...
If I can't even dream..
what should a man do , then?
Thursday, November 24, 2005
SOK MELANKOLIS !
when all i see is your face in the dust that I step on
when all i hear is your voice rumming above the traffic sound
when all i can smell is your fragrance in the midnight air...
Does it mean that i have to loose all my senses just to forget a person like you...
(inspired by 'eternal sunshine on the spotless mind'.)
Tuesday, November 15, 2005
SUPER SIBUK BERAT!!
waduh.. brain work is harder than hard work ternyata..
gimana bisa mikirin jatuh cinta kaya gini caranya?
Monday, October 31, 2005
It hits me.....
banyak banget pekerjaan yang harus gue kerjakan dan banyak banget keputusan yang ada di tangan gue...
sedikit deg-deg-an karena gue tahu siapa gue..
jadi nggak tahu apakah semua keputusan dan pekerjaan itu baik adanya....
Thursday, October 27, 2005
Belajar lagi..
hari ini akhirnya ada yang memberi gue sesuatu yang baru untuk dipikirkan dan dipelajari lagi..
hidup memang nggak pernah ada akhirnya..
every day has something new for you to learn..
I love it..
makasih buat temen-temen yang bikin gue tetap stay on my toes and keep me studying !!
Wednesday, October 26, 2005
a question
(thank you My Sassy Girl Chung Xiang !! yang bikin gue tiba-tiba berfikir dan merasa cinta.. sial !!)
Sunday, October 23, 2005
sebuah kado yang indah
selama hidup gue, udah dua kali gue dapet kado yang indah...
yang pertama dari seorang sahabat yang tanpa menunggu hari baik, bulan baik atau waktu baik datang ke gue dengan senyumnya yang jahil menyodorkan sebuah bungkusan berwarna coklat berisi kan impian....
dan kemaren kado sahabat gila itu ditandingi oleh temen gue yang lain...
kadonya masih sama, sebuah impian....
lucunya temen yang memberikan gue kado ini tidak mengenal gue cukup dekat sehingga bisa memberikan gue kado yang dekat dengan hati gue...
pagi ini gue terbangun dengan perasaan bahagia karena diperbolehkan merasakan pengalaman mendapatkan kado terindah sebanyak dua kali dalam hidup gue....
ternyata memang 'life is beautiful'
walau kadang gue lupa untuk mensyukurinya...
Friday, October 21, 2005
TAK BERDAYA
gue hanya bisa termangu menatap layar yang hanya bisa membisu...
tanpa bisa berbuat apa-apa..
setengah jiwaku terperangkap di dalam kotak CPU yang sedang enggan bekerja..
aku tidak berdaya..
di hadapan mesin yang tak berbicara...
hanya bisa diam tanpa perlawanan
melihat bagaimana ceritaku, nafasku dan jiwaku hilang...
sebuah kerusakan yang tak bisa dibetulkan,
menghilangkan aku, kepalaku dan isi hatiku...
saat itulah aku tak berdaya
di depan sebuah benda mati
yang membuatku ikut mati...
Tuesday, October 18, 2005
on a rainy morning
pagi yang basah di temani hujan di jendela luar
baca cerita-cerita dari teman-teman yang sedang membangun kehidupan....
ada rasa cemburu..
bila iri adalah sebuah bahan bakar
sepertinya deru hidupku bisa berjalan beratus-ratus kilometer tanpa diisi ulang...
damn...
lagu 'I don't wanna be lonely no more' ngusik ketenangan jiwa gue...
sial kenapa di tengah kemelankolisan yang dimanjakan ini
tiba-tiba dengar lagu yang bikin emosi untuk bangkit menyentil telinga dan memberi bisikan untuk semangat di jiwa ..
padahal gue hari ini mau jadi haru biru...
waktu sudah menjadi tua..
membuat bara di dada hilang
dan semangat terbagi buat yang lebih muda...
sekarang tinggal duduk menanti mentari bersinar
di depan kaca menatap hujan sambil menyuruput teh hangat..
lupa akan rasa asap rokok di tangan dan ampas kopi hitam yang tertinggal di bibir....
gue udah tinggal sisa
sambil menatap "what might have been" menjadi sebuah legenda
gue pikirkan sebuah cerita
yang nggak sempat menjadi cinta
dan kini tinggal sebuah renik yang terlupakan bahkan oleh sang empunya....
gila, gue hanyut banget
karena sebuah foto dan sebuah cerita yang seorang 'kamu' tulis kepada dunia...
harusnya gue jadi 'kamu'
tapi nanti siapa yang bakal jadi gue yah?
gue tahu 'kamu' yang harus jadi 'kamu'
selamat ......
selamat menempuh hidup kamu yang membahagiakan !!
HUTANG
banyak sekali janji-janji yang gue buat dengan orang-orang berbeda untuk menyediakan waktu dan jiwa gue kepada mereka...
dan jeleknya GUE LUPA !!!
hehehe..
hutang, sebagaimana hutang lainnya yang ada di dunia ini..
hutang itu kian menumpuk
dan pada akhirnya mencekik gue...
damn...
mana mencekiknya pada saat gue lemah tak berdaya ...
DAMN..
I think its time for me to get a real job...
Thursday, September 29, 2005
Jakarta Banci !!!!
padahal gue udah ikutin saran ibu gue untuk tidak nonton berita dan baca koran banyak-banyak agar tenang hidup gue..
tapi nyatanya gue tetep stress waktu nonton BOLA !!!!!!
dan karena kegiatan inilah stress gue kambuh lagi... hanya karena sebuah permainan yang dahulunya sangat menyenangkan tapi sekarang gara-gara bangsa banci ini ... telah rusak semua kesenangan gue akan permainan ini....
pertandingan PERSIJA melawan PERSIPURA membuat nyatanya kebancian bangsa ini...
sebuah pertandingan yang keren (persipura membuat kejutan-kejutan keren yang bisa bikin gue tersenyum liat perkembangan olahraga ini di Indonesia)
tapi sifat banci yang udah inheren di jiwa-jiwa kerdil bangsa ini terlihat sewaktu Persija maju ke podium dengan gontai karena kalah..... tanpa kehebohan tanda penghormatan terhadap usaha mereka sendiri....
kenyataan itu bikin sedih..
tapi yang lebih sedih lagi adalah bahwa akhirnya kerusuhan meledak disana...
dan hal terakhir inilah menancapkan stigma bahwa jiwa negara ini memang benar-benar banci (sorry to all banci that feel offended.. tapi gue belum nemuin kata yang lebih pas untuk keparahan jiwa seperti ini... ntar kalo gue udah nemuin i'll change itu...)
NGGAK ADA YANG MAU TANGGUNG JAWAB.....
bete..........
emang harus nya gue nggak heran...
emang harusnya gue udah terbiasa...
sebuah negara yang mewajibkan agama ternyata punya tingkat korupsi teramat tinggi
sebuah negera yang heboh dengan pemilihan umum langsung ternyata punya demonstran2 yang amat brutal
sebuah negara yang punya banyak mall ternyata banyak anak terkena lumpuh layu
sebuah negara yang menjunjung tinggi keramahan ternyata nggak bisa ngomong apa-apa sama rakyatnya tentang flu burung atau kecelakaan pesawat karena buruknya tata letak bandaranya......
kalo kaga malu sama Tuhan sih..
gue mau mati aja .. karena nggak bisa ngelakuin apa-apa untuk negara di depan mata ini !!!!
Sunday, September 11, 2005
Startbuck, Saturday 6 pm
all we talk about is the past..
and whats good about the past?
why do we keep holding on to it?
why couldn't we just let it go?
maybe a proof that once we lead a good life...
what do you think?
Thursday, September 08, 2005
DEPLU oh DEPLU
DEPLU artinya menyenangkan hati orang tua
DEPLU artinya tidak menyia-nyiakan pendidikan 6 tahun di jatinangor...
tapi DEPLU artinya kartu kuning
DEPLU artinya surat anti narkoba
DEPLU artinya surat kesehatan
DEPLU artinya surat kelakuan baik
DEPLU artinya ujian di tengah panasnya Jakarta
DEPLU artinya pertanyaan akan kebijakkan
DEPLU artinya pengerahan semua sel-sel kelabu yang tersisa di kepala
entah kenapa instansi ini memiliki begitu artinya bagi gue....
huks.. hiks...
Monday, August 22, 2005
DASAR ORANG JAWA !!!
bahkan gue nggak percaya sama pembagian manusia dalam kotak-kotak suku ras agama dan jenis kelamin..
manusia itu manusia
no matter what shape or size they come...
hehehe tapi pernyataan gue ini sekali lagi tertampar oleh kondisi diri gue sekali lagi...
TERNYATA NO MATTER HOW HARD I AVOID IT ....
gue emang asli orang jawa jaya..... when it comes to dealing with money......
dengan menunduk malu gue ngaku orang jawa ...
sudah 3x hal ini terjadi
jadi sudah bisa dikatakan valid .... (walau tanpa pengukuran validitas.. dalam otak gue yang aneh ini semua dihitung seperti baseball THREE STRIKES YOU'RE OUT!!)
well.. back to my story...
i dont have a steady job..
i'm a writer.. a translater.. and sometime copywriter..
with all these jobs I got paid after i done my duties..
tapi sometimes.. the person who hired me LUPA sama ISI KONTRAK dan telat membayar....
nah disini sifat jawa gue keluar..
MALU MENAGIH...
dan hal ini membuat gue rela menunggu berminggu-minggu bahkan pernah berbulan-bulan untuk dibayar gajinya...
hal ini terjadi karena satu hal yaitu GUE ADALAH ORANG JAWA yang percaya bahwa
'ngomongin duit adalah sesuatu hal yang memalukan !!!"
yang gue salut sekarang adalah sama kekuata budaya yang bisa secara powerfull mempengaruhi alam bawah sadar gue...
WAH PAYAH.....
I have no where to hide....
help, gue ternyata orang jawa !!!
Monday, August 15, 2005
enaknya jadi manusia bodoh !!
hidup tanpa mikir .. tanpa ekspektasi.. tanpa kehebohan bertanya pada diri sendiri..
just go with the flow... berpasrah sama nasib dan jalan hidup..
harusnya gue mencoba jalani hidup gue sesantai itu tanpa peduli sama apa-apa..
tapi entah karena pendidikan 20 tahun yang udah inheren sama diri gue.. gue jadi merasa harus bisa melakukan perubahan dan berjuang melawan ketidak benaran..
dan akhirnya i'm stuck in this madness...
kadanga menjadi manusia bodoh adalah sebuah berkat besar....
Thursday, August 04, 2005
WHAT NEXT?
kerja udah... (udah males maksudnya...)
punya buku udah...
sekarang gue bingung mau ngapain?
Monday, July 25, 2005
LULUS!!!
gue seneng
gue bahagia
tapi entah kenapa 3 hari berturut turut setelah lulus gue nggak bisa bangun dari tempat tidur...
entah karena terlalu bahagia
atau stress mikirin revisi..
which ever yang pentig gue nggak musti bayar uang sekolah lagi ... CIHUY !!!
Wednesday, July 13, 2005
Rabu Sendu...
Tanda-tangan ACC dosen gue..
akhirnya tinggal satu langkah lagi gue bisa LULUS bo!!!!
hehehehe.....
setelah stress nungguin dosen yang tak kunjung datang di hari senin yang lalu akhirnya rabu ini gue berhasil mendapatkannya..
sebuah proses cukup panjang...
senin yang membuat bete karena ibu dosen keseleo jadi ndak bisa mengandatangani penelitian gue.. dan akhirnya gue terperangkap menonton UNGU VIOLET dengan segala ketidak jelasannya.. sampai akhirnya temen gue yang jadi objek penderita karena jadi ikutan nonton film yang hanya keren gambarnya aja.. tanpa bisa berbicara lebih dari itu...
hehehe..
entar kalo gue ada waktu gue tulis resensinya yang udah gue tulis di diary gue..
Monday, July 11, 2005
A BIGGER MAN...
gue minta ampun...
setelah bekerja selama 1 minggu , gue harus berbessar hati dan mengaku kalah..
gue nggak bisa kerjain hal ini....
udah 2 hari pikiran mengenai resign ada di kepala gue..
pada hari yang sama gue ingin resign.. bos gue meminta gue mundur..
rasanya lega banget....
dia bertanya..."Jadinya Relieve ya?"
gue cuma bisa jawab dengan senyum senang...
Man.. dunia kerja emang bukan dunia gue...
Wednesday, July 06, 2005
KERJA !!!!
capek, lelah, dan memusingkan..
begini toh rasanya kerja 9 to 5 every single day even on a Saturday..
tapi untungnya pekerjaannya nontonin film setiap hari....
jadi gue bahagia...
yang bikin sedih adalah..
I'M NOT GOOD IN THIS JOB...
gue ngerasa jadi loser banget..
gilingan gue nggak bisa melakukan apa yang disuruh sama atasan gue..
alasannya cuma satu GUE BODOH !!!!
hehehe..
lebih berat lagi ada perbandingannya yaitu orang yang baru masuk bareng gue...
AND HE'S SO BRILLIANT !!!!
akhirnya ketauan deh kepalsuan gue selama ini....
GUE BEGO !!!!!
Sunday, July 03, 2005
OLD FRIENDS
but i haven't found the right words to put it down in writing..
malam minggu kemaren gue berpapasan dengan temen lama gue di sebuah mall yang over crowded..
denger ungkapan temen lama bikin gue sedikit tertantang untuk menganalisa
konsep temen lama itu apakah
temen yang sudah lama jadi temen kita?
atau temen yang dulunya temen kita?
mengingat orang indonesia adalah orang yang 'terlalu' sopan
kaya konsep ini menunjuk kepada arti yang kedua deh..
orang yang dahulunya pernah jadi temen kita
wah..
kalau bahasa gue ini mah artinya mantan temen..
sad?
kayanya enggak deh...
kadang malah lucu kalau dipikirin sebeneran...
balik lagi ke cerita gue ngeliat temen lama gue itu...
gue liat dia ..
tanpa bisa berkata-kata karena dari kacamata gue dia aneh....
akhirnya gue cuma senyum ngeliat dia berlalu tanpa nyapa...
kalau mungkin kita di jajari nggak mungkin banget kalau kita sekarang bisa temenan..
entah dia yang berubah atau sebenernya gue yang berbeda..
gue nulis ini ngga bermaksud untuk bersedih...
gue cuma mau share kalau hidup ini keren banget yah..
sebuah never ending journey yang tidak akan membawa ke sebuah titik akhir tapi pada sebuah pembelajaran demi pembelajaran...
hahaha.. sok bijak...
entah karena hari minggu
atau karena "terpaksa" ke gereja pagi hanya dengan bekal 5 jam tidur saja...
buat temen lama saya yang saya tidak sapa...
sori banget nggak nyapa ..
karena gue nggak tau mau ngomong apa...
mungkin kalau nanti kita berjumpa..
gue bakal lebih siap dan punya rangkaian kata..
untuk beri tahu bahwa gue nggak lupa
Wednesday, June 29, 2005
Married Man
heheheh...
betapa anehnya spesies itu, ini menurut gue lho..
bagi yang married or gonna be married jangan tersinggung... :)
sahabat gue lagi di kejar-kejar sama seorang married man...
tawaran orang itu bukan cinta tapi kenyamanan dan kebersamaan.. (LHO?)
tiba-tiba gue inget sama lagu vannessa william "how could you give your heart to someone else and shared your dreams with me"
hahaha...
gile bahasan ini terlalu tua untuk gue yang punya tagline' i only write love story never get involve in one !!"
Thursday, June 23, 2005
me and my job...
pertama yang kebayang dikepala gue adalah..
YUPPPIEEEE....
NO MORE BOOKS, NO MORE PAPERS, NO MORE LATE NITE STUDIES...
tapi tiba-tiba .. it hits me.. I HAVE TO FIND A REAL JOB... duhhhhh..
dari dulu i've been ducking from the responsibility to have a real-honest-to-God-jobs..
gue selalu berkelit dari tanggung jawab itu dengan ngajar-ngajar sana-sini untuk ngehasilin duit enough for a day-living aja.. dengan bemper label gue.. masih jadi mahasiswa..
Sekarang label itu bakal ilang...
oh no
and i don't know what to do...
having no experience (except for a bit of teaching and secretarial work in my best friends company) gue tiba-tiba bertanya kepada diri gue... mampu nggak sih gue bekerja (lah wong nyari calon suami aj susahnya minta ampun.. LHO ini kaga ada hubungannya yah... hehhee)
sekarang gue lagi berpusing-pusing ria liat lowongan-lowongan pekerjaan karena menurut orang-orang yang berpengaruh dalam hidup gue (maksudnya bokap-nyokap dan si gendut, adek gue) PENULIS bukan sebuah pekerjaan.. unless you can make a million dollars each month from it... DAMN !!!!!
Monday, June 20, 2005
17 tahun
menurut gue komentar itu kocak banget..
gara-gara itu gue jadi rajin berfikir.. apakah bener sikap gue berhenti tumbuh saat gue berumur 17 tahun...
kalau iya.. THANK GOD waktu gue umur segituan gue udah dewasa..
hahhaahahaha...
Thursday, June 16, 2005
Sepatu dan Lelaki Sempurna
Sebuah sepatu dapat dikatakan the right one saat dia dapat di pakai dalam segala suasana dan kondisi, definisi ini terlintas di kepala gue saat memikirkan apa itu 'the right shoes'... tapi kalau ditelaah lebih dalam muncul pertanyaan 'sepatu kaya apa sih yang bisa dikatakan bisa dipakai dalam segala suasana dan kondisi'
tiba-tiba gue ngelirik ke sepatu converse merah yang saat ini gue pake.. sepatu andalan gue untuk berjalan-jalan dan pergi ke kampus.. sebenernya ini sepatu sempurna gue.. tapi tiba-tiba gue inget betapa menolaknya bos gue waktu gue mau ngajar pake sepatu ini... dan betapa sahabat gue melirik dengan tajam sepatu kesayangan ini saat kita makan di sebuah tempat yang agak keren... hehehhe... mengingat itu semua ternyata sepatu andalan gue itu is not that 'right' after all.... Trus kepala gue diisi oleh gambaran-gambaran mengenai sepatu-sepatu yang pernah gue pakai dan sekarang sudah pergi dan menjadi tumpukan sampah dimana tahu... sepatu-sepatu itu punya cerita yang sama.. mereka hanya cocok pada satu kondisi saja... sepatu sendal tali gue dengan sol karet yang sumpah mampus nyaman ternyata tak tahan bila harus melewati banjir dan kebecekan bahkan debu-debu jalanan Jakarta yang sangat ganas... sepatu tertutup gue untuk ngajar ternyata bikin jemari kaki gue kepanasan... walah.. kalo dipikir-pikir kok nggak ada sih sepatu yang sempurna itu ...
hehehe...
Jadi apakah teori 'finding the right man is like finding the right shoes' yang gue buat saat menulis cerpen yang ditolak mentah-mentah sama sebuah majalah perempuan Indonesia itu bener?
sebagai pembuat teori ini gue pikir bahwa "finding the right man is like finding the right shoes" itu bener adanya... karena sebagaimana tidak adanya sebuah sepatu yang sempurna , maka tidak ada pula lelaki yang sempurna... yang ada hanyalah CINTA YANG SEMPURNA yang bisa menncintai ketidaksempurnaan...
hahahaha...
kayanya bolak-balik ke depok dan heboh nulis Thesis bikin jiwa romantisme gue bergolak heboh !!!
hehehehe
Thursday, June 09, 2005
Being a Jakartans !!!
i used to think none of this identity bullshit... i use to think all people are created equaly...no difference at all... even being a male and female for me it's just something you called attitude.. hehehe.. tapi one fine day.. this fabulous person exlaimed that i am a jakartans ... WHAT !!!!!!? I don't even know what being a jakartans mean...
well.. finally i made peace with myself and started thinking that i am a jakartans.. hehhee...
first question that pops to mind is how do you become a jakartans??
so i went to monas to find that answer (last blog)
then yesterday i rode on a kancil... jakarta's newest means of transportation..
i don't how me riding a kancil made me become in touch with my jakarta's insight.. but riding that little thing made me question the sanity of the people who made them...
WHATS WRONG WITH BAJAJ so that you have to make another thing that looks similar and more expensive the lovable bajaj ...
GOSH !!!!
some people are just pushing i sometimes !!!
Wednesday, June 08, 2005
Monas Malam Hari
dari dulu filosofi gue menghadapi kejadian yang ada dalam hidup ini adalah "Life is Like a Farris Wheel.. one day you are up the next you're down" mmmmm..... kaya Yin and Yang.. keberuntungan dan kesialan dalam hidup itu selalu berdampingan...
well, back to the story of my life..
Tadi pagi setelah mengalami ketegangan luar biasa karena draft thesis gue kudu beres untuk dikasih ke dosen gue dan pada detik-detik terakhir tinta printer gue habis (biasanya gue selalu siap tinta spare tapi kali ini i made a mistake of trusting my brother to buy me one.. and as I predicted dia lupa dengan tampang tidak berdosanya... dan sebagaimana gue ungkapkan di kalimat awal ITS MY MISTAKE !!!) di tambah drive A kompie gue juga ngadat gue terpaksa telat aja deh nungguin tinta baru (karena toko tinta baru buka jam 9 pagi baby !!) .... well... akhirnya dengan stress tingkat 3 gue ke kampus en JEBULANE... ora ono dosen ne (go figure !!!! hehehe kalo ini memang salah gue.. I assume kalo selasa dosen itu bakal ada.. tapi sebagai mana kejadian tadi pagi.. ITS MY MISTAKE !!!)
siang itu .. gue pikir I had enough of me for that day jadi gue nangkring2 aja di perpustakaan kampus berharap agar buku-buku yang berjajar disana bisa tiba2 merasuk ke gelombang otak gue dan menambah gue pintar (I was again proven wrong .. hehehe..) .. tiba-tiba gue ketemu Dewi dan kita berdua lagi merasa bete karena Thesis (kata Jorok setiap anak kuliahan) .... emang paling enak itu kalo punya temen di kala lara.. hehehe.. walhasil kita browsing through newspaper untuk nyari kegiatan .. yang ada cuma pesta monolog di TIM dan wayang orang di GKJ.... melihat kondisi mental kita hari itu kita pass..
dan tiba2 terbersit ide yang brilian untuk melakukan sebuah perjalanan... dari Salemba sampai Monas !!! canggih nggak tuh.. idenya sih canggih tapi ternyata rasionalitas kita mengambil alih isi kepala itu... kita jalannya dari kwitang aja deh biar deketan .. hehehehe..
perjalanan panjang di kala senja dengan sedikit berhenti di berapa toko buku di pinggir jalan untuk mencari the ever so popular F1 Magazine yang laku berat sehingga seorang penggemar Kimi kecewa karena hari itu tidak bisa membaca triumph Kimi dengan bahagia ... (betewe Gunung Agung yang gedhe di terusannya Kuitang itu keren be'eng yah....) ........berakhir di Monas !!!!
Monas dengan anginnya yang banyak.. dengan sepinya orang dengan suara kereta yang seakan memanggil untuk meninggalkan Jakarta yang lagi kejam-kejamnya sama gue itu membuat gue terhenyak....Damn... this is where i want to spend my life... hehehe.. ndak mungkin ya?
malam itu gue sama temen gue (yang ternyata punya potensi untuk jadi SARAP kaya gue) duduk-duduk nggak jelas di sidewalknya monas melihat orang-orang yang berkeliaran sore itu.... wah it was facinating.. banyak keluarga yang datang untuk sekedar naik delman puter-puter jakarta.. ada cowok keren naik sepeda sambil dengerin walkman yang musiknya bisa kedengaran ribuan mile (walkman ato soundsystem sih?) ada lelaki yang eksibisionis (hehhe... parah ya... untung kita-kita kebal sama hal aneh !!! kalo nggak kan jadi pengen *LHO!*) ada lelaki berbodi binaraga yang berlari sambil memperhatikan lekukan otot tangannya (*LHO* kok sama seleranya sama gue -maksudnya sama-sama suka liat otot liat yang bergelombang ditangan seorang lelaki- hehehe)
In short that nite was a nite to remember.. hehehe..
lalu malam mulai menipis.. jadi kita harus pulang dan sekali lagi menghadapi realita hidup tapi dengan janji bahwa hari kamis gue mau ke monas lagi....
Siapa yang mau ikut !!!! (lho ke monas apa naik kereta?..... diambil dari lirik "Naik kereta api tut tut tu.. siapa hendak turut )