Tuesday, October 30, 2007

Ngantuk...

bikin keputusan adalah hal yang tersulit yang harus dilakukan oleh manusia. Kapan bangun tidur, kapan berangkat kantor, mau kerjain apa duluan, mau makan siang apa..Aughhh... semuanya harus dipilih .... dan semuanya harus dipertimbangkan baik/buruk, untung/ruginya berdasarkan konsekuensi dari tindakan yang akan diambil...

tapi anehnya ada beberapa hal yang mudah banget putuskan. Seperti tanpa panjang-panjang berpikir memilih begadang ndenger musik asyik sampe pagi... tanpa mikir besok kerja dan ada wawancara....

waduh!
jadi ngantuk deh.. jadi heran kemana perginya ke-plinplanan gue tadi malem?!

Badai

rintik hujan yang tadinya menyegarkan
kini berubah jadi sebuah badai
satu tetes telah menjadi ribuan
hembusan dan kekuatan
yang awalnya hanya mengetuk jendelaku
kini telah berhasil memporakporandakannya

lalu angin membawa serpihan jendela itu jauh
jauh sekali
dan akhirnya malam ini aku tidur tanpa jendela
memandang langit yang sedang mengamuk
entah marah pada siapa...
mungkin kepada aku?!
(feb 2003)

*buat seorang temen yang pengen baca tulisan gue, sayang otak gue lagi lupa kodratnya sebagai alat untuk berpikir--jadi gue post yang jadul aja---

:)

Wednesday, October 24, 2007

"Mungkinkah hati miliki kembaran rasa"

kalimat di atas gue ambil langsung dari salah satu lagu yang sudah beberapa bulan ini berdengung di kepala gue...
hehehe... Lagu 3 hari untuk selamanya milik FLOAT emang nga ada matinya.. bisalah dia dijajarin sama lagu2 band favorit gue (hehehe..)

eniwei..
gue musti angkat topi untuk penulis lagu itu atas penemuannya yang brilian. permainan kata di kalimat tersebut, bikin gue merasa gue kudu wajib menambah kosa kata bahasa indonesia..

FLOAT dengan canggihnya nulis kalimat asoy yang (menurut gue) artinya bisa nggak hati gue sama hati orang lain punya rasa yang sama?

gokil... i flip for this line.

11 tahun!

11 tahun itu lama lho...
kalau mau diumpamakan dengan seorang anak, tentunya dia baru saja lulus dari SD..
gokil!
persahabatan 11 tahun itu sudah bisa mendapatkan apa yah?
tentunya ndak hanya tahu nama tengah orang itu saja, bukan? (hehehe... :))

tiba2 keinget sama anak keriting yang lagi jauh diseberang laut sana.. ternyata persahabatan kita juga berumur sebanyak itu.. tiba2 kepikiran mengenai apa yang gue tahu tentang dia? ternyata ndak banyak. Gue cuma tahu kebiasaan-kebiasaan kecilnya (yang harus gue akui kadang mengganggu) seperti ngupil sambil mikir, kerajingannya terhadap kegiatan yang namanya menyisir dan ketekunannya membersihkan muka....
hehee.. cuma itu doang.. jadi malu dan sedikit sedih...

hal2 yang signifikan seperti apa pendapatnya mengenai perdamaian dunia (hahaha!)
atau alasan2 tindakan dia menghadapi hidup ini..
aaa... ada rasa sedikit merasa bersalah terhadap orang keriting itu......

gue harap jadi gue yang nggak tahu banyak tentang dirinya itu-- cukup bagi setan keriting itu untuk nganggep gue sebagai sahabatnya ...

--congratz ya, keriting atas keberhasilanmu :)-
terimakasih tuk CSC atas inspirasinya shg gue mikirin hal ini...


quotes...

baru nonton film The Holiday (2006) dan jatuh cinta sama salah satu line yang diucapin oleh Iris (Kate Winslet) saat dia mendiskripsikan rasa patah hati.... I love it!

I understand feeling as small and as insignificant as humanly possible.
And how it can actually ache in places you didn't know you had inside you.
And it doesn't matter how many new haircuts you get, or gyms you join, or how many glasses of chardonnay you drink with your girlfriends...

you still go to bed every night going over every detail and wonder what you did wrong or how you could have misunderstood.
And how in the hell for that brief moment you could think that you were that happy.
And sometimes you can even convince yourself that he'll see the light and show up at your door.
And after all that, however long all that may be, you'll go somewhere new.
And you'll meet people who make you feel worthwhile again. And little pieces of your soul will finally come back.
And all that fuzzy stuff, those years of your life that you wasted, that will eventually begin to fade.

gokil! how do people come up with these beautifully written lines...... :)

Tuesday, October 23, 2007

terlanjur

temen gue ngirim email dengan kata2 yang bikin pagi gue terasa romantis, dia bilang..
" sebab terlanjur kita saling kenal
   sebab terlanjur kita pernah berbagi
   sebab terlanjur kita menjadi saudara....."

sebuah ajakan dasyat untuk ketemuan lagi.. :)
aaaa... dan gue tiba2 jadi cheesy... hehehehe....
kebayang deh.. semua yang ada di dunia ini sebuah rencana besar yang berkuasa.. tapi bagi kita manusia.. kejadian yang baru terjadi hanya kebetulan belaka...

hahaha...
thx mas wawan! :)

Monday, October 22, 2007

Mini Me..

paling sebel kalau sudah merasa sedemikian kecil sampai tidak berarti ...
aughhhh...
rasanya mau (kembali) marah sama dunia!!!

tapi untung belakangan ini gue dianugrahi teman-teman yang punya hati sebaik bayi..
jadi it kindda rub off a bit on me (i hope)

jadi perasaan jadi demikian kecil ini ndak bikin gue mau marah-marah sama dunia dan sistem yang dianutnya... yang ada gue menarik napas panjang dan berpikir bahwa orang bodoh yang baru aja ngirim email ke gue itu ndak ngerti apa yang baru dia tulis !!!!!!!

ufffff.....
(sorry for blowing off steam di blog nan ceria ini.. tapi tenang gue masih bisa senyum kok... jadi jangan takut untuk mampir dan ngasih gorengan.. lho?)

Monday, October 15, 2007

me and midnight2

masih kejadian tadi malem... masih di depan komputer dengan kulit kacang bertebaran di meja kerja (eh tau nggak, ternyata nggak bisa lho kerja sambil makan kacang kulit--sepertinya sudah ditahbiskan bahwa kacang itu temennya nonton bola di malam hari saja.. ) Gue nguprek2 koleksi musik yang gue punyai (maklum baru pindahan jadi barang-barang lama baru ketauan juntrungnya)..... satu lagu bikin seneng banget.. album the best of Rida Sita Dewi kicks off with this amazingly well written song .... menye2? tentunya duong... dini hari setelah mendengar adzan subuh berkumandang, what do you expect????

Mengapa Semua Indah
Bila Ada Dekatmu
Getar Lebih Terasa
Dari Cinta Yang Ada

hehehehehe... jadi pengen ke pantai dan liat sunset sambil senyum-senyum sendiri.. hehehe... life is good, ya?

me and midnight1

tadi malem begadang ngeberesin tugas kantor --eh lagu ini nyelonong di alat pemutar musik gue.. walhasil jadi terpaku sejenak membiarkan rasa berlarian liar menguasai raga... (makasih elvis! baru tadi malam gue sadar liriknya dasyat banget)

Are you lonesome tonight
do you miss me tonight
Are you sorry we drifted apart
Does your memory stray to a bright sunny day
When I kissed you and called you sweetheart
Do the chairs in your parlor seem empty and bare
Do you gaze at your doorstep and picture me there
Is your heart filled with pain, shall I come back again
Tell me dear, are you lonesome tonight

Thursday, October 11, 2007

kerajaan jawa

kepala gue lagi penuhi dengan kisah kerajaan mataram di abad ke-18 nih.
segala intrik dan kisah romansa pertengkaran saudara membuat gue tergila-gila.. padahal gue lagi nggak baca buku cerita... gue lag baca buku-buku sejarah tentang masa itu.. seru, menegangkan..

ada cerita yang gue inget waktu jaman sekolah dulu mengenai raja bernama amangkurat... dulu gue menghapalkan mereka dengan cara amangkurat 1 pro belanda, yang kedua banci karena plin plan dulu pro pemberontak tapi terus balik lagi pro belanda... terus yang ke-3 kalah karena melawan belanda..

pas sekarang gue baca kisah itu lagi, gue menemukan diri memiliki pandangan yang berbeda.. sekarang yang terlintas saat baca kisah itu adalah, gosh .. sulit sekali membuat keputusan saat dirimu adalah seorang raja. Langkah mana yang harus dipilih.. mengikuti belanda dengan menggadaikan tanahmu atau memilih memberontak dengan risiko perang yang juga akan meluluhlantahkan kerajaanmu..

tulisan ini sebenarnya adalah sebuah permintaan maaf kepada Raja-raja yang gue cemooh waktu jaman sekolah dan langsung gue beri label tidak bagus dalam memerintah. Maaf karena gue nggak tahu bahwa banyak pertimbangan yang harus dipikirkan sebelum memutuskan sebuah langkah dalam pemerintahan... terutama buat Anda, Amangkurat II.. maaf beribu maaf.. udah kasih label macam-macam... now i know better.. :)

=oh ya mau nyelipin kata makasih buat bos gue yang pasti lagi baca multiply... makasih buat kerjaannya, yah.. nggak nyangka tulisan ini bakal jadi seru banget.. eh sori ngelewatin deadlinenya.. ntar gue kirim pas liburan.. hehehe :P

?

how could one hide one's feeling when one is singging such a happy song in the worse mood ever?

pertanyaan ini nyangkut di kepala gue saat merhatiin sebuah kelompok yang menyanyi dengan suasana hati yang buruk di pentas beberapa malam yang lalu... Gue nggak bilang suara mereka jadi nggak keren atau main mereka ndak bagus yah.. tapi sebagai pendengar setia mereka, ada rasa yang ndak gue tangkep saat mereka menyanyikan lagu gembira ria malam itu. Sebagai perbandingan saat lagu yang dibawakan diganti dengan lagu sedih dan mellow , nggak sadar gue ikut hanyut dan setitik air mata hampir mengalir turun...

aih...

manusia memang hebat... bisa berganti topeng untuk memenuhi tuntutan kondisi yang ada..
tapi lebih hebat lagi musik, yang nggak bisa bohong, karena nada dan lirik hanya bisa memperlihatkan rasa yang sebenarnya ada di dada...

gokil!
entah kenapa malam itu gue jadi mikirin ini di tengah hiruk pikuknya lagu-lagu indah memenuhi ruangan sampai ke langit-langitnya.... mungkin ini bawaan umur ya?

:)
menurutmu bagaimana phien?

Thursday, October 04, 2007

just a thought....

apa susahnya ya?
melempar senyum
menebar tawa
berbagi cerita
atau sekedar berkata "Apa kabar juga?"
..... ternyata memang sulit juga
kalau semua itu dilakukan tanpa rasa ....

ke mana larinya?

kemana larinya kata-kata ?
harusnya dari pertama gue masukkan mereka ke dalam laci sehingga tidak bisa pergi kemana-mana? sayang, ndak pernah terpikir untuk memenjarakan mereka dengan cara itu.
sekarang saat mereka hilang tanpa jejak, gue bingung sendirian dengan pikiran yang tidak lagi bisa tertuliskan...

Apakah ini adalah cara mereka untuk memberi tahu bahwa mereka sudah bosan gue gunakan.
Apakah ini cara mereka memprotes perlakuan gue yang dengan seenaknya menjajar-jajarkan mereka dalam kalimat, tanpa bertanya apa sebenarnya yang mereka inginkan.....

aughhhh....
harusnya mereka bilang dong, kalau mereka tidak suka perlakuan gue...
jangan ngabur begitu aja dan meninggalkan gue dengan halaman kosong tanpa isi.

bener kata orang, kadang di saat Anda benar-benar membutuhkan sesuatu-- sesuatu itu sering kali tidak ada di samping Anda ... augh.....

sekarang tinggal gue sendirian bingung memikirkan cara bagaimana kata-kata itu bisa balik ke gue...
bagaimana cara membujuk mereka?
bagaimana cara meminta maaf atas segala perbuatan gue merendahkan fungsi mereka dalam idup gue....
bagaimana cara membuat janji tulus kepada mereka, supaya mereka tahu dan yakin bahwa gue akan terus merawat dan mempergunakan mereka dengan sebaik baiknya--tidak seenaknya tanpa berpikir menuliskan mereka di selembar kertas yang membuat mereka tidak memiliki arti lagi...

hiks....
sayang, gue ndak bagus kalau ngucap janji...
sayang, gue ndak pintar bikin rayuan...
jadi mengutip kata seorang bapak yang 'dulu' suka bikin lirik yang keren, gue cuma bisa bilang
" ..hanya mampu katakan --aku cinta kau saat ini- entah esok hari.. entah lusa nanti.. entah.."
(karena tanpa kata-kata gue hanya mampu mengutip saja)


mmm.. padahal besok sudah jumat....:(