Thursday, December 27, 2007

Blind Date

these past few days, the subject of Blind Dating became the center of attention between my friends and I. After giving it much thought, I google the word up.. and found there's alot of things you need for a blind date... so in the spirit of giving spirit to a 'certain friend o'mine', I drew up some blind dating tips .. coz God knows I've had enough of blind dates to last me a life time.. hehehe..

well here are some tips that  can help you guys on ur next blind date...

BEFORE THE ACTUAL DATE
Get the low down..., don't trust your friends word when they tell you that he/she is right for you or you two are ment for each other. It's better you got to know your 'blind date' before you actually met he/she in person. Get acquanted first by calling, emailling... or what ever you kids do nowadays.....so you won't be cought with your pants down...
Treat your first  phone call/internet chat as the actual date--so you must be on your best behavior and don't forget to get as much info as possible (as is he/she available, preference in food, films, and trivia stuff)

THE DATE
Pick a place with great public access--don't try to be romantic and pick a spot in the middle of nowhere. Aside from safety, you have to find a place where you could leave ASAP when the date gone bad.
Try not to take all your blind date to the same place, unless you are sure the waiter aren't nosy and won't ask you silly question such as "where's that girl you brought here the last time?"
Prepare yourself with a get away line such as, "My brother text me and I gotta go home, now" or something smarter than that.:)
Great listener is a good thing, but remember your date need to know you as well (being a great talker is great, but you have to remember to stop and listen to your date)

AFTER THE DATE
The date doesn't stop when you say good bye... remember to sms your date to say thank you for the date to show politeness..

Ok, thats some tips i got after browsing through some date sites.. hope a certain someone wont get cold feet facing the next blind date....
:)


touch by an angel (?)

a friend of mine got me thinking of angel last night. To be honest, I never really thought about those creature with wings aside from one of my favorite movie is about them and the best pick up line ever is "Does it hurt? Falling from the sky? O... I'm sorry I've mistaken you for an angel---coz to be honest, you really looked like one" :)

anyway.... I always associate angel with miracle (won't you?).. well, with that way of thinking angel is one of things that rarely come across me... until last night... i guess.... When my friend  told me about his obsession with angel, and how he believes that they are really here (meaning around us) and willing... or eager... to help us. And I start to think about the unsual things (if i can't say miracle) that happened to me.. and --boy-- I was overwhelmed....

miracles do happen.. and  enlightment doesn't always come when you're praying, or meditating... it could happen when your sipping your strawberry milkshake in a cafe filled with house music...


Thursday, December 20, 2007

Under the Christmas Tree




it's their annual thing.. and I'm there along for the ride..
thanks guys!

Ngantuk beratz....

pengen banget menutup mata
lalu merebahkan lelah pundak di bantal empuk..
sayangnya (seperti nyaris semua keinginan dalam idup gue) keinginan ini JUGA ndak bisa dipenuhi...

ufff..
berat banget mata ini menatap deret-deret kalimat dalam bahasa inggris di layar yang tidak lagi memberi makna...kayanya badan gue tahu deh, bahwa hari ini harusnya libur.. harusnya tidur...

ngantuk berat, tapi deadline untuk mengedit tulisan yang terlalu pendek dengan vocabulary terlalu berat itu entah kenapa gue putuskan HARI INI..

harusnya kan bisa senin, atau any other day of the week.. tapi jadwal yang gue susun menunjuk hari ini sebagai hari terakhir...

maaf ya mata,
maaf ya pundak
maaf ya otak...

setelah selesai ini
gue janji kita bisa pulang bersama....

hehehehe

Tuesday, December 18, 2007

nongkrong di citos




bareng apit, dewi dan mbak novi...
melepas rindu!
sampai jumpa pada pertemuan berikutnya, teman

Monday, December 17, 2007

Senin tak terduga

"Eh dateng aja ke seminarku, nyolong nonton film pendek dari jam 5-6"
sms sederhana yang bikin gue nonton sebuah film yang setelah gue google ternyata baru aja dapet cap 'DITOLAK SEUTUHNYA' oleh badan terhormat kita... Wakkssss....

sebagaimana orang Indonesia lainnya, hal2 yang bombastis bikin gue tertarik, padahal sumpe pas nonton gue cuma rada bosen karena males menanggapi pertanyaan yang mendesak2 ruang kosong di kepala gue mengenai film yang menurut gue ndak detail....

DARA (2007) the Mo Brothers
setelah bertanya pada om google, gue menemukan bahwa sutradara film ini sama dengan salah satu film bagus karya anak bangsa (versi gue) berjudul BUNIAN (film horor karya anak Indonesia di Australi) ... Lho... pantesan, ide ceritanya kuat---walau detailnya sedikit lemah--- dan usaha keras filmmakernya nyata di layar... Yang gue sayangkan banget adalah film ini pakai cara berpikir orang bule, padahal kalo d versiin Indonesia bisa aja si Danish ndak jadi koki resto mewah, tapi bakmi ayam kampung...
jadi makin manthap kan? wehehe.. (sori anak kampung, jadi ndak ngerti soal wine and steak.. ngertinya cuma bakmi ayam dan bakso tikus... hehehe)

tp in the end, cara bertuturnya membuat kita(eh, gue dink)  mikir mengenai hal di luar apa yang baru gue liat di layat... mengenai ironi perempuan--apalagi pas adegan terakhir yang memperlihatkan wajah Danish (by the way.. keren milih aktornya) dengan dua warna.. uufff... mantaf..... (hahaha, lucu juga gue ngomong begini, secara sumpe mampus gue kaga suka film horor)

...segitu dulu aje kali ye posting gue.....
kerja lagi kerja lagi kerja lagi
jangan mikirin film mulu !!!!




film minggu lalu 2

film kedua gue terjadi di saat tak terduga (sekali lagi, diingatkan mengenai kebetulan kosmik)

minggu malam (16/12)
dengan niatan mau liputan JIFFest, tiba2 temen gue bilang dia sudah mendarat di Jakarta dan mau nonton Closing Filmnya JIFFest..."Gue ndak punya tiket," begitu reply gue ke 2 anak Yogya gila itu.. "Tak goleke yo...," begitu tawarannya. Secara gue cewek mau-an.. gue mah iya saja...

dan bener saja kebetulan bisa masuk, kebetulan dapat tempat duduk dan banyak kebetulan lain yang bikin tersenyum.. membuat gue menyaksikan sebuah film yang gue prediksi bakal jadi fenomenal untuk tahun ke depan.

"Untuk pertama kalinya, Closing Film Jiffest mempersembahkan karya negara sendiri," begitu ujar panitia sebelum kita menonton CHANT OF LOTUS (perempuan punya cerita) dan terpukau dengan 2 ceritanya.

pertama2  yang perlu diketahui adalah bahwa COL itu tdd 4 film pendek dengan benang merah perempuan Indonesia yang termarjinalkan dalam masyarakat. Dua penulis untuk  4 film yang disutradarai masing2 oleh 4 sutradara perempuan.

film pertama:
Cerita dari Pulau (Fatimah Tobing)
ide cerita yang kuat, sayang akting Rieke ndak nyaman di mata (entah kenapa)...komentar gue hanya Rachel Maryam --asyik banget mainnya--, keren banget pengambilan gambarnya, sayang ceritanya ndak fokus... tapi gue ngerti kok, kadang kalau ada cerita bagus, rada sayang membuang hal2 yang sebenernya ndak efektif...

Cerita dari Yogya (Upi)
secara beberapa hari sebelumnya nonton Radit dan Jani, gue agak pesimis.. Dan rasa pesimis itu dihajar oleh Upi yang akhirnya bikin gue mau mau nyembah2 perempuan satu ini! Gokil! lugas, bebas, berani dan tanpa beban bikin film yang bercerita mengenai anak remaja dan wacana seksualitas yang ada di kepala mereka (salut berat sama penulisnya!)
Gue asyik sendiri nonton film bikin gue ketawa miris ini... Simbol2 kuat dan dialog2 keren bikin gue ngerasa dibanding 4 film yang ada, film ini mengena banget di gue... Komentar gue cuma : waduh wajah pemeran utamanya kok ndak jogya banget yah? cuma itu masalah gue....

Cerita dari Cibinong (Nia diNata)
kualitas sutradara matang emang keliatan banget dari karya ibu yang satu ini. cerita yang berat, ndak bikin penonton pemalas (seperti gue) untuk tetap hikmat menatap layar. Show stealernya adalah Sarah Sechan! asyik abis liat dia main... film yang berat ini tampak rapi dan fokus dari awal sampai akhir, apalagi saat film makernya memilih untuk menggunakan bahasa sunda nyaris dalam setiap adegan , bikin penonton (gue maksudnya) merasa dapet banget sama setting di kota Cibinong itu... Angkat topi!
komentarnya : agak kaget liat Shanty ngomong sunda, tapi kebayar sama Sarah Sechan jadi penyanyi dangdut euy!

Cerita dari Jakarta (Lasja Fauzia)
film terakhir, film paling murung dan gelap, walau wajah Susan Bachtiar indah banget di layar (untuk Jalan Pulang, you must watch this so that you could drool over her:)) . Sepertinya film ini yang paling tidak kuat, dibanding ke-3 film sebelumnya. Entah karena 2 film sebelum ini jelas banget pesannya, jadi pas nonton yang keempat dan mendapatkan ceritanya tidak terjalin kuat, gue langsung vonis 'lemah'.. well.. entahlah...
tapi teuteup, Susan.. you looked great!

hehehe.....

abis itu pulang, cuci muka, kaki, tangan dan tidur nyenyak dan mimpi indah .....


film minggu lalu 1

akhirnya, I'm back! :)

ada yang pernah cerita pada gue mengenai kebetulan kosmik.. well, sepertinya apa yang  gue alami minggu lalu terdiri dari kebetulan2 itu.. karena entah bagaimana caranya gue dapat kesempatan tidak terduga untuk nonton 2 film yang bisa mengisi kekosongan di kepala..

berikut cerita pengalaman gue...

Jumat sore (14/12)
entah kenapa kalau gue ngajak roti gambang nonton, film yang ditonton pasti ada hubungannya dengan sosok Vino Bastian  (sosoknya sih nyam2, sayang audionya kurang :) wakakak... no offence vin.. itu namanya lo manusia ... karena tidak sempurna!:))

well, eniwei...
jumat sore itu gue dan orang yang sebut sebelumnya ini, pergi ke Subtitle tempat pemutaran film besutan UPI yang baru akan keluar 24 januari berjudul "Radit dan Jani"

mmm... what can i say about this movie? pertama2 mmmm... the phrase, haven't i seen this somewhere... ngelesot di kepala gue melihat adegan awal film ini... Tapi pemikiran itu ndak bersedia berlama-lama di kepala gue, karena sisa otak yang ada sudah penuh dengan pertanyaan dan pernyataan berikutnya.... seperti,
what the ****?
kok bisa sih?
ya, ampyun... lama deh!
OK.. we got the point, let's move on gurl!

yang utama dari film ini ada pemain utamanya yaitu Fahrani yang ternyata cihuy jaya badannya (lho?)...acungan jempol, mbak!

rada disayangkan adalah ceritanya bertele-tele (kata pres releasenya durasi 110 menit) yang bikin gue merasa... oh, ya ampyun.. are we there yet?
ide cerita sih asyik aja (walau tidak baru dan original)
tapi pendalaman karakternya kurang, rada off banget nih..karakter di Raditnya...


Ada penggarapannya terasa tidak tuntas dan mantap (sayang gue ndak begitu ngerti teknis film jadi ndak bisa njelasin apa). terasa mata gue berat banget liat layar di mana beberapa bagian yang bikin mata sakit karena terang banget dan ada beberapa bagian yang tidak menangkap ekspresi pemain karena terlalu gelap...

kalau liat usahanya.. gue bilang film maker dan pemainnya patut diacungin jempol! kayanya mereka bekerja keras banget tuh...

entah kenapa flm Upi yang tersohor --realita, cinta dan rock n roll -- jatuhnya lebih bagus dari film terbarunya ini. Walaupun demikian, gue merasa harusnya Fahrani dipakai Upi di film RCDRR untuk ngegantiin Nadine (sayang, baru ketemu sama dianya sekarang...)

untuk casting gue sedikit (eh apa banyak yah) mau komentar:
- Joshua Pandalaki (keren!)
- Anggota Band (waduh! seperti anak band IKJ ditemuin sama anak band Bandung.. kaga ada kesamaan gaya antara anak2 band dengan Vino..bukannya satu band itu biasanya sama gaya or at least sama aura lha...)

untuk kalimat2 dalam film:
- mmm.. tidak ada yang menarik hati... datar berat (ato gara2 audionya si pemain2 itu ndak enak didenger yah?)

untuk keanehan2:
-kawin, ndak ada yang represent tali perkawinan... seperti cincin (or at least tidak terlihat karena terakhir2 gue liat Vino dan Fahrani pake cincin tengkorak yang matching) yang dijelaskan adalah MLnya doang dan t-shirt pasangan (itu lho yang cewek pake tshirt dengan gambar co dan vice versa)

-masalah yang bertubi2 menghinggapi kedua anak itu (ndak ada berhenti masalah menimpa mereka, seakan membaca ulang novel Tak Putus di Rundung Malang-nya Sutan Takdir Alisjahbana).. mungkin ini masalah gue karena generasi instan males bertele-tele .. just cut the chase, please and move io...

- lipstick Fahrani... gue ndak bilang pewarna bibir itu aneh atau gimana (it looks great on her, by the way)tapi  penggunaan lipstick yang menyala di rumah berantakan, di malam hari dalam keadaan lelah dan tidak punya uang.. rada menganggu...

(dulu gue pernah buat analisa kostum film sbg pendukung cerita untuk kuliah gue.. terbukti, kostum tidak sekedar keren untuk dipakai saja, namun warna, bahan, jatuh baju itu di tubuh memiliki simbol2 gokil yang memperkuat karakter dalam film... ini FYI aja yah...)

balik ke lipsticknya Fahrani... analisa gue dijungkir balikkan.. karena penggunaan lipstick mentereng di awal film, langsung dihilangkan begitu saja, saat memasuki babak klimaks dalam film.. ah... rasanya aneh melihat kehilangan tiba2 itu....

well...
itu pengalaman 1 gue nonton minggu lalu...tunggu sebentar yah.. karena bos2 gue udah balik jadi kudu kerja lagi .. sebelum gue lanjutkan ke pengalaman nonton 2 gue minggu lalu...




Wednesday, December 12, 2007

harusnya...

harusnya pagi itu sunyi
ngak bising mendengar suara di toa atau gemuruh mesin bermotor dinyalakan dari kejauhan...

harusnya pagi itu damai
bukan malah diberondong ribuan pertanyaan mengenai nanti siang makan jam berapa, apa menunya dan ingatan supaya tidak lupa untuk makan

harusnya pagi itu tenang
tidak diisi dengan keburu-buru karena takut pada kemacetan
atau kehebohan mengenai nanti pulang jam berapa...

harusnya pagi itu santai
karena hanya pagi saja yang gue punya
siang dan malam gue sudah gue hibahkan pada dunia

jadi hormati pagi gue
jangan kacaukan dengan hal-hal yang ngak penting
seperti gosip lama yang sudah diulang ribuan kali
pertanyaan mengenai pekerjaan gue yang ngak penting
atau rencana masa depan...

ah..
biarin itu semua gue pikirin kalau siang sudah tiba
jangan sekarang,
waktu masih pagi ...
saatnya gue ngerasain jadi manusia, bukan mesin bagi dunia....

jadi, sekali lagi.. tolong hormati pagi gue,
karena itu satu-satunya yang tersisa  dari hari  gue...



---
buat orang2 yang suka nanya kenapa muka gue nga bersahabat tiap paginya
hope this answers ur question....

Tuesday, December 11, 2007

when opportunity knocks....

i took a leave of absence yesterday...
so i got a chance to watch MARUKO-CHAN! on tv.. (hehehe what a way to spend your day!)
on this episode, Maruko was trying hard to master the recorder .... everyone in Maruko's class was eager to pass art class (that requires playing a song with a recorder) ... while looking at all the efforts, suddenly the narator said... " Look how  hard all those children trying to learn to play the recorder,  eventhough they don't know what this knowledge will bring to them years after that," then the narator conclude with this a sentence need poundering... "Their parents also learned how to play the recorder when they're young, now they don't even know where that musical instrument is..... "

mmmm... I used to agree with this statement... not everything is worth learning..
but 2 books made me change all that...

this past few weeks i've been captivated by  books writen by Andrea Hirata...
first i stumble upon Endensor-- his 3rd book... ( i know people tell me that i should've read the 1st book before anything else.. but.. what can i say.. it was an accident...mmm serendipity to be exact...) and fell in love with the way this man thinks, writes and tells a story..... from then on I feel the need to read his first novel "Laskar Pelangi" .... and i did...

Laskar Pelangi tells a story of hope, opportunity and will...that book--especially the character Lintang and Mahar-- opened my eyes on how opportunity and fate works in life...
their story, made me think differently about things....

like in Maruko's case for instance.. yes.. now, i believe people should learn lotsa stuff.. to discover what talent they have (in Laskar Pelangi the character Mahar was given a chance to sing in front of the class and then discovers his talent in music and art) ....

mmmm.. and this way of thinking (surprisingly) effected my opinion in lotsa things... (thx alot Andrea Hirata!) .. when watching the news with my bapak-- we discussed about the comment people made about Indonesian team losing in SEA Games .... Bapak told me that people are angry coz we spent lotsa money to train the athelete but they came up short.... mmmm.... for me, in order to find talent, we need some sacrifices.....if money needed to be thrown away, then be it... coz i think people should be given lotsa opportunity so they can shine.... this country lacks of opportunity, (shown on Laskar Pelangi novel).. maybe we should start thinking differently.... let opportunity knocks lotsa time in the doors of Indonesian people.. coz maybe, then we'll see lotsa things to smile about here in Indonesia.... don't think about the money... talents are more important.. let the people find their ownself... hell.. with money, that small useless things that only can create problems!!!!


Sunday, December 09, 2007

Film hari minggu...

sudah lama banget ndak nonton di bioskop.. setelah berlama2 tidak menonton, hari minggu kemarin, gue punya waktu untuk membahagiakan diri di tengah temaramnya bioskop menyaksikan gambar bersuara yang punya cerita...

tapi lucunya, minggu itu gue nonton dua film yang mempunyai benang merah yang terlihat nyata banget di mata gue....

berikut pengalaman gue nonton minggu yang lalu :

A Guide To Recognizing Your Saint (Sept 2006)
11.00 am -Djakarta Theater

film ini merupakan adaptasi sebuah memoar yang ditulis oleh Ditto Montiel mengenai kehidupannya di pertengahan 1980 di Astoria, New York. Sudah banyak banget film mengenai New York di mana itu, tapi film ini punya cerita lain yang menyentuh dalam (ini bagi gue pribadi yah..) ... dengan menggunakan teknik maju dan flashback film ini bercerita mengenai sebab-akibat dari sebuah keputusan.. WOW, pas banget gue nonton di tengah segala opsi yang gue hadapi saat ini.... yang gue kagumi adalah kepatuhan film maker terhadap warna dan cerita (ini mungkin karena film makernya is also the writer of the memoir itu juga)

agak tersengal2 ngikutin permulaan film karena langsung melabrak kita dengan kamera yang bergoyang-goyang dan lines2 yang saling bertumpuk .. berebut masuk ke kepala kita.. tapi setelah terbiasa, baru gue merasakan bener2 berada di tengah2 keluarga marjinal di pinggiran new york era 80-an...

Ending nan mantafh, kalimat2 menohok dan kekerenan Robert Downey Jr bisa membuat abai sama rasa aneh yang menyelinap tiap kali peran Ditto berubah dari Shea LeBeouf ke Mas Robert..

hehehehe...

Quickie Express (2007)
4.45- Citraland Mall

Wahahaha
cuma itu aja yang gue dapet dari film ini. Ceritanya nggak baru, akting pemainnya tidak mengejutkan, endingnya juga tidak memberi kejutan berarti..

tapi hell, it's really intertaining!
acungan jempol untuk warna dan detailnya, great job!!


dari dua film yang gue tonton berturut2 ini gue heran bahwa ternyata keduanya mengedepankan thn 80 sbg setting tahunnya...
well.. it's a crazy time emang..  tapi lucu aja gue nonton keduanya di waktu yang hampir bersamaan...


Thursday, December 06, 2007

bah!

bah!
kadang pengen menjeritkan kata ini di depan muka orang yang sok tahu itu...
tapi sayang gue bukan orang Batak, jadi cara gue melafalkan kata tanpa arti namun memiliki beragam makna ini jadi agak off key...

padahal kayanya enak banget deh rasanya kata ini meluncur bebas di lidah gue...

bah!
tahu apa kamu....
pernahkah kamu tahu bahwa ada yang namanya postkolonialisme
dan bahwa penjajahan itu tidak hanya secara ragawi saja!

bah!
tapi buat apa gue ngomong itu
biarlah kamu hidup bersama ketidak tahuanmu...

bah!
memang benar ketidak pedulian adalah sebuah berkat besar bagi umat manusia
karena dengan itu gue bisa bangun dari kursi
dan meninggalkan kamu dan omonganmu itu

bah!

-blank-

Where Everybody Knows Your Name by Gary Portnoy and Judy Hart Angelo -
Cheers Lyrics

Making your way in the world today takes everything you've got.
Taking a break from all your worries, sure would help a lot.

Wouldn't you like to get away?

Sometimes you want to go
Where everybody knows your name,
and they're always glad you came.
You wanna be where you can see,
our troubles are all the same

You wanna be where everybody knows Your name.
You wanna go where people know,
people are all the same,
You wanna go where everybody knows your name.

---tiba2 penggalan lirik dari sebuah film serial tua terngiang-ngiang di kepala gue... mungkin lagi kangen sebuah tempat di sudut sebuah tempat keriaan --"where almost everybody knows my name-- :)

Cara Cari Tahu Temen Lo itu cowok apa cewek

obrolan yang gue simak tadi pagi menyisakan pengetahuan penting yang kudu gue bagi ke kalian semua....

A : Eh inget ngga, waktu mobil lo mogok en nelp. gue malem-malem minta bantuan?
B : Yoi... 'lo ngak tahu dimana gue.. sebel!
A : Yah, jelaslah ancer-ancer lo itu SALON.. Yah, mana gue tahu!!!!
B : Lho, abis itu kan gue kasih ancer-ancer baru... Klinik Dr Eva ( Dr Eva itu dokter kulit beken)
A: Bo.. menurut 'Lo ?!

WAHAHAHA
gue yang cuma ikutan nongkrong jadi ikut ketawa....
ternyata jenis kelamin, hobi dan pengetahuan orang itu berbanding sejajar. Ini terlihat dari obrolan dua orang yang duduk dekat gue ini...yang satu cowok, yang satu cewek...
coba tebak yang mana yang co.. yang mana cewek...

 

Wednesday, December 05, 2007

Kita juga Jagoan Lho!

Sebuah obrolan ringan yang bikin gue mikir panjang..

Temen gue : Y'know what, si **** decided to resign from the office. Alasannya sederhana banget, *** is fed up with everything. Gokil, *** just left with no preparation whatsover....Hebat banget dia.... I mean.. dia ndak ada tawaran kerja di mana pun... dia bakal jadi pengangguran!

Gue: mmmm..... babe, bukannya 'lo waktu itu melakukan hal yang sama? keluar begitu aja tanpa persiapan dan jadi pengangguran karena lo percaya bahwa ada pekerjaan yang lebih baik menanti di luar sana.....

temen gue: .... eh, iya ya.. gue dulu gitu....

Layar ditutup..... Pembicaraan selesai....

Selesai ngobrol itu gue jadi mikir...
kadang kita lupa sama apa yang sudah kita lakuin...
dan betapa jagoannya kita sebenernya.

Kalau lihat orang lain yang canggih banget misalnya, nih... ada orang yang ujug-ujug bikin buku keren yang best seller, dan kita (eh apa ini gue yah?) ngerasa kecil banget... dan punya pikiran 'waduh gila yah orang itu hebat banget....' kita (eh iya deh ini gue --maksudnya) lupa bahwa setiap hari kita juga mencoba bikin sesuatu yang dibaca banyak orang... lewat blog--misalnya--- Jadi menurut gue ndak ada bedanya kita sama orang beken yang punya buku best seller itu... we are doing the same thing,walau dengan skala yang berbeda tentunya.

Lewat obrolan pendek yang cuma menghabiskan waktu kurang dari 5 menit itu, gue tiba2 jadi ngerasa bahagia jadi diri gue sendiri, walau belum banyak hasilnya.. tapi dalam skala yang lebih kecil.. ternyata gue udah banyak melakukan hal-hal yang juga dilakukan oleh orang-orang hebat diluar sana...

hehehe...
kayanya semua orang harus mikir gini juga deh... jadi bakal lebih banyak lagi senyum yang mengembang di dunia!


 



 

Tuesday, December 04, 2007

Tukeran

Makan siang bersama keluarga gue 2 minggu lalu membuahkan sebuah cerita unik yang gue pikir layak untuk dibagikan lewat multiply ini....

Situasi: Keluarga gue lagi naik mobil muter2 daerah pesanggrahan cari tempat untuk makan.  Adek gue yang nyetir, nyokap bokap di kursi belakang dan gue--yang setengah ngntuk dan setengah laper-- duduk dengan tidak manis di kursi depan...

Gue: Eh 'dut (panggilan sayang adik gue).. tadi heboh banget ngurusin akuarium kenapa? (gue membuka pembicaraan untuk menghilangkan rasa kantuk dan laper yang mulai mengigit)

Adek: Yoi, gue tadi ngasih louhan gue yang betina ke tukang ikan?

Gue : Heh... di kasih? (adek gue dari jaman kecil udah punya bakat dagang ikan dan biasanya dia menternak louhan untuk dijual--jadi agak kaget denger dia ngasih ikannya secara gratisan)

Adek: Yup... gue udah ngerasa kaga enak, mbak.... Abis gue pilih kasih gitu sama ikan-ikan gue. Yang jantan gue kasih makan ikan yang gede2 dan gue perhatiin terus menerus, nah yang betina gue kasih yang kecil2 dan gue cuekin aja.. Gue udah berlaku ndak adil gitu sama si betina... Jadi nggak enak rasanya.

Gue: Lho kenapa lo cuekin si betina?

Adek: Abis si betina nggak penting banget fungsinya di akuarium gue, cuma menuh-menuhin aja. Kemaren waktu dia bertelur, ternyata satu pun ngak ada yang menghasilkan anak.. badan dia juga ndak enak diliat .. pokoknya ndak penting banget deh... Jadi daripada gue tambah dosa karena pilih kasih, gue bawa aja ke tukang ikan langganan dan kasih si betina itu ke dia.

Gue: Gokil!

kita semobil terdiam....

Gue : Eh..... seru juga yah kalo orang bisa digituin kaya ikan lo, ya... "eh ini orang udah ngak penting banget di idup gue, ada yang mau? gue kasih gratis deh.. tinggal di karungin dan dibawa ke sana.. daripada kita nambah2 dosa memendam kesebelan sama dia........

satu mobil gue bengong ngeliatin gue yang cekakan sendiri di kursi depan....
setelah tawa gue mereda, satu suara dari belakang bikin gue cemberut dan kembali ngantuk dan lapar...

Bapak: Iya, kamu itu yang nanti kita karungin karena nggak penting....

Ibu + Adek+ Bapak = HAHAHAHAHAHA...

tinggal gue yang diem dan bete....

moral of the story : Kalau mau jadi penjahat, jangan cerita2 tentang rencana jahat lo.. karena bisa di curi sama orang lain yang nantinya bisa membuat lo jadi korbannya...

bleh....

jalan-jalan ke Kulon Progo




pertengahan tahun lalu tiba2 dapat kesempatan untuk jalan-jalan ke Kulon Progo dan jatuh cinta sama cahaya indah di pagi2 belum mandi....

Saat kita ngabur ke Studio Foto....




dan ketemulah kami dengan idola2 yang lagunya sering menemani hari2 biru kami

TIM


kita berempat--berusaha motret tanpa mau repot

nongkrong di Tim bersama sahabat-sahabat lama

Namanya juga dagangan...

namanya juga dagangan, makanya harus dipoles manis-manis biar laku di jual
namanya juga dagangan, makanya harus dikasih nama panjang-panjang dan indah-indah, bahkan kalau mungkin pakai bahasa inggris biar ndak banyak yang ngerti tapi kedengerannya keren

(ah.. jadi inget sebuah lagu dengan cuplikan lirik prancis--yang tak kupahami tapi memberi kesan selama 2 hari--- mungkin saja orang itu cuma cerita mengenai pengalamannya mandi di kali, tapi sumpah terdengar seperti syair indah dari surgawi)

namanya juga dagangan, makanya packagingnya yang diutamakan, karena isi sudah tidak lagi jadi pertimbangan..(yang utama kini apakah laku dijual atau tidak)

sialan, dunia! dia menang lagi ....

maka berbahagialah mereka yang bisa berdagang --
yang bisa jual KAMPRET dalam rupa Cinderella
yang bisa jual BANGKAI dalam rupa donat

maka berbahagialah mereka yang tak perduli
yang bisa memuja Cinderella yang sebenarnya KAMPRET
yang bisa makan donat yang sebenarnya BANGKAI

karena jika Anda bukan dua tipe orang di atas, yakinlah bahwa hidup Anda ndak akan bahagia!!


lagu paling romantis 2

kalau penasaran sama lagu yang paling romantis versi bos gue... nah ini gue kasih liriknya.. dia bilang kalau denger refreinnya.. rasanya aughhhhhh........ (that's his own word!)

I Love The Way You Love Me Lyrics print version

I like the feel of your name on my lips
And I like the sound of your sweet gentle kiss
The way that your fingers run through my hair
And how your scent lingers even when you're not here

And I like the way your eyes dance when you laugh
And how you enjoy your two-hour bath
And how you've convinced me to dance in the rain
With everyone watching like we were insane

But I love the way you love me
Strong and wild, slow and easy
Heart and soul so completely
I love the way you love me

And I like the sound of old R 'n' B
And you roll your eyes when I'm sloppily off key
And I like the innocent way that you cry
At sappy old movies you've seen thousands of times

And I could list a million things
I love to like about you
But they could all come down to one reason
I could never live without you

lagu paling romantis

jam 8 malam di kantor, bos gue ngeganggu ketenangan hidup gue dengan pertanyaan "Lagu paling romantis yang pernah lo dengar itu apa. det?"

damn... gue kudu mikir beberapa lama dan tiba2 keingat sebuah lagu yang dimainkan di sebuah gitar kopong di sebuah malam tanpa tujuan....


God I bless the day I found you
I want to stay around you
Now and forever
Let it be me

So never leave me lonely
Say that you love me only
Now and forever
Let it be me

Each time we meet love
I find complete love
Without your sweet love
What would life be

So never leave me lonely
Tell me you love me only
And that you'll always
Let it be me

I know it's kindda corny (apalagi David Hasselhoff tiba2 bikin remake lagu ini.. yup.. you heard it correctly, bapak yang punya mobil item bisa ngomong dan kerjaannya dikelilingi perempuan ber*** besar yang ngaku jago berenang  itu... nyanyiin ulang lagu nan indah ini)

hehehehe... tapi keberadaan orang itu ndak bikin gue tetep cinta mati sama lagu ini dan menobatkannya sebagai lagu paling romantis yang pernah gue dengar !

'ku ingin bercerita

tapi
sayang mulut ini sudah lelah berbicara
sayang tidak ada lagi telinga yang rela mendengar
sayang tidak ada lagi rasa yang sama
sayang tidak ada lagi jantung yang berdetak seirama
sayang ......
sayang, tapi apa mau dikata?
akhirnya cerita itu terus akan disimpan di laci terdalam menunggu dia untuk pulang





dari bogor

satu-satu berpamitan
maunya sih bilang 'tunggu'
'jangan tinggalkan aku'
tapi sepertinya mereka ndak mau dengar itu
karena waktu punya batasnya sendiri
dan orang-orang yang tertinggal--seperti aku
hanya bisa terdiam
sendiri
melihat kesempatan terbang bersama sang waktu

....