Wednesday, August 04, 2010

Di ruang kelas teknik dg kendala teknis dan ac super duper dingin.

Dia sedang jatuh cinta pada lelaki yang hanya bisa temui hari ketiga minggu keempat tiap bulan genap tiap tahun.
Memang rumit sekali menunggu waktu untuk bertemu.
Ah, tapi itu hanya perhitungan rindu, ujarnya tak acuh.
Yang penting yang kuyakini hanya satu,
aku jatuh cinta pada lelaki itu,
ujarnya sambil menunggu.



Depok, bersama kurcaci di kepalaku.

10 comments:

ric ky said...

aha!

detta aryani said...

:) sepertinya sedang mencoba mencari cerita dibalik kata-kata tanpa makna... Tak ada aha! Analoginya spt lagu tanpa judul dan lirik. Pemaknaan bebas, tp yg pasti satu: nyaman didengar.

tito imanda said...

ini fiksi ini

detta aryani said...

Wahaha. Memang betul. Ini memang fiksi ini... :)

serny olive said...

Di ruang kelas teknik,
ia berusaha memusatkan perhatian pada kertas ujian di hadapannya,
namun otaknya tergelitik aroma parfum yang sangat ia kenal...
akhirnya ia menengok ke belakang dan berkata:

"eh, no 1 jawabannya apa?"

detta aryani said...

Wahaha. Ini bukan fiksi ini. Wkwk eh emang ujian lo pilihan ganda? Bukannya esai pake gambar2. Kumaha nyonteknya. He2

serny olive said...

semua prinsipnya sama aja Det.... di mana ada kemauan, di situ ada jalan hahahaha

detta aryani said...

Wihihi! Kangen brada di ruang kelas euy. Liat org nyontek, tidur, gambar, dengerin dosen, diskusi sm dosen, dan yg paling seru, liat ekspresi org telat. :)

serny olive said...

ada yang lupa, Det... liat orang pacaran hehehe

detta aryani said...

ngeliatin orang pacaran di kelas itu bukan sesuatu yang menyenangkan!!! terlebih saat kita sadar bahwa satu dari orang itu adalah PACAR KITA!!! :) hehehe *lebay mode*